Senin, 04 Juni 2007

Gateway Telkom Speedy menggunakan FreeBSD

Posting ini awalnya saya tulis di Kaskus , sebagai satu sumbangan untuk para Kaskusser khususnya dan semua pengguna koneksi ADSL yang ingin menggunakan mesin FreeBSD sebagai gatewaynya. Link aslinya disini.

[Tutorial] Membangun gateway Telkom Speedy menggunakan FreeBSD


Kali ini saya mau share cara2 membangun gateway Freebsd buat rekan2 yg menggunakan koneksi Telkom Speedy. Karena saya liat kalo mengandalkan modem yg jadi gateway, performance nya rada2 jelek, katanya seh jg gampang diobok2 , masalahnya sering kali kita lupa mengganti password default modem kita :D . Sering kali terjadi drop jika kualitas kabel telepon jelek, termasuk yg ada di daerah saya.

Disini modem ADSL hanya bertugas sebagai bridge. Yang melakukan dial, nat, firewalling, proxy (squid... mungkin aja diinstall) adalah server Freebie.
Untuk setting modem ADSL biar bisa dipake sbg bridge, liat manual masing2 modem . saya gak akan bahas bgmn setting modemnya.

Sebenarnya untuk menggunakan Freebie sebagai PPPoE client, kita tidak perlu mengkompel ulang kernelnya, akan tetapi, jika ingin menggunakan fungsi NAT, firewall, squid maka ada beberapa tambahan konfigurasi pada kernel mesin Freebie.

Mesin yg saya pakai sbg contoh menggunakan FreeBSD 6.1Release dengan prosesor i386.
Edit konfigurasi kernel pada mesin Freebie dg perintah

ee /sys/i386/conf/KERNEL_ANDA

ganti KERNEL_ANDA dengan nama konfigurasi kernel mesin sampeyan.

Tambahkan option sebagai berikut :
Ini bwt konfigurasi PPP/PPPoE
### PPPoE ADSL ########
options NETGRAPH

options NETGRAPH_ETHER

options NETGRAPH_PPPOE

options NETGRAPH_SOCKET

#######################


ini bwt firewalling make ipfirewall dan nat dan b/w limit make dummynet
options IPDIVERT
options IPFIREWALL

options IPFIREWALL_DEFAULT_TO_ACCEPT

options IPFIREWALL_VERBOSE

options IPFIREWALL_VERBOSE_LIMIT=100

options IPFIREWALL_FORWARD

options HZ=1000


ini jika firewallnya make ipfilter
options IPFILTER
options IPFILTER_LOG


ini jika firewall memakai PF nya OpenBSD
device pf #PF OpenBSD packet-filter firewall
device pflog #logging support for PF

device pfsync #sync interface for PF


ini jika pingin make ALTQ bwt ngatur b/w
options ALTQ
options ALTQ_CBQ

options ALTQ_RED

options ALTQ_RIO

options ALTQ_HFSC

options ALTQ_CDNR

options ALTQ_PRIQ



ini jika sampeyan mau menggunakan diskd bwt squid
options MAXDSIZ=(512*1024*1024)
options MAXSSIZ=(512*1024*1024)

options DFLDSIZ=(512*1024*1024)

options NMBCLUSTERS=65535

options MSGMNB=32768

options MSGMNI=82

options MSGSEG=4096

options MSGSSZ=128

options MSGTQL=2048

options SHMSEG=32

options SHMMNI=256

options SHMMAX=4194304

options SHMALL=8192


sesuaikan dengan settingan kompie sampeyan sendiri. gak harus ngikut settingan saya. soalnya kondisi dan fungsi mesin freebie kita kan macem2. sampeyan yg plg ngerti kondisi dan setting freebie yg sampeyan pake.
kalo udah diedit, terus dikompile ulang kernelnya yah ...
perintahnya kayak gini kalo make Freebie versi 6 ke atas .....

server@kaskus# config /sys/i386/conf/KERNEL_ANDA
server@kaskus# cd /sys/i386/compile/KERNEL_ANDA
server@kaskus# make cleandepend && make depend && \
make && make install

server@kaskus# reboot



Setelah reboot, maka kita akan setting mesin Freebie biar bisa melakukan dial PPPoE ke server RAS Speedy.

edit file /etc/ppp/ppp.conf. Jangan lupa sebelum diedit file asli ppp.conf nya dibackup dulu.
Isi file /etc/ppp/ppp.conf kurang lebih seperti ini :
default:
set device PPPoE:fxp0:
sapidi
set speed sync
set mru 1492

set mtu 1492

set ctsrts off

enable lqr
add
default HISADDR


sapidi:

set authname 152XXXXXXXX@telkom.net
set authkey &^#$)&@#^&^%#^@
Keterangan :
  1. Ganti interface fxp0 dengan interface mesin FreeBSD sampeyan yang terhubung ke modem.
  2. Sapidi di atas hanya nama service dialnya. Jika diatas menggunakan nama sapidi, maka yang bawah harus sama.
  3. Set authname diisi dengan username account Speedy sampeyan.
  4. Set authkey diisi password Speedy sampeyan.


interface ethernet yg mau dipake dial hrs sudah up dulu.
server@kaskus# ifconfig fxp0 up


test koneksi PPPoE speedy
server@kaskus# ppp
Working in interactive mode
Using interface: tun0

ppp ON server@kaskus> dial sapidi
ppp ON server@kaskus>

Ppp
ON server@kaskus>

PPp
ON server@kaskus>

PPP
ON server@kaskus>


Penjelasan warna yg berbeda di atas adalah sbb :
Warna Merah : Lihat huruf P pertama pada prompt Ppp jd Capital artinya berhasil melalui phase Link Control Protocol (LCP)

Warna Hijau : Lihat huruf P pertama dan kedua pada prompt PPp jd Capital artinya berhasil melalui proses autentifikasi username dan password

Warna Biru : Lihat huruf PPP jd Capital semua artinya selamat mesin sampeyan sudah mendapatkan IP untuk koneksi PPP ini, siap borkonak2 ria make speedy

coba buka konsol kedua mesin sampeyan, dan dicek apa sudah bener2 dapat IP.
server@kaskus# ifconfig
xl0: flags=8843 mtu 1500
options=9 inet 172.17.50.61
netmask 0xffffffc0 broadcast 172.17.50.63

ether00:d0:b7:e0:9e:ac
media: Ethernet
autoselect (100baseTX )
status: active
fxp0: flags=8843 mtu 1500
options=8 ether 00:01:02:40:0b:31
media: Ethernet autoselect (100baseTX ) status: active
tun0: flags=8051 mtu 1492
inet 125.164.XXX.YYY -->
125.164.94.1 netmask 0xffffffff
Opened by PID 1605


nah ternyata memang sudah bener2 konak. interface tun0 sudah mendapat IP PPP.

Langkah selanjutnya mengkonfigurasi BIND agar bisa menjalankan DNS Cache pada serper freebie kita, dan di sisi klien kita arahkan DNS nya ke ip mesin freebie kita.
Edit file /etc/namedb/named.conf
server@kaskus# ee /etc/namedb/named.conf
options
{
directory "/etc/namedb";
pid-file "/var/run/named/pid";
dump-file "/var/dump/named_dump.db";
statistics-file "/var/stats/named.stats";


forwarders { 203.130.196.6;
202.134.2.5;

202.134.1.10;

202.134.0.62;

203.130.196.5;

};


listen-on {127.0.0.1;

172.17.50.61; };
};


zone "." {
type hint;
file "named.root";

};


zone "0.0.127.IN-ADDR.ARPA" {

type master;

file "master/localhost.rev";

};


di sana saya masukkan semua IP DNS telkom, speedy dan plasa.
kalo udah kita bikin file localhost rev dengan perintah
server@kaskus# sh /etc/namedb/make-localhost

tambahkan baris berikut ini pada firewall anda jika menggunakan IPFIREWALL/NATD spt pada mesin saya.
ipfw add divert natd ip from any to any via tun0


tambahkan baris berikut ini pada firewall anda jika menggunakan IPFILTER/IPNAT
map tun0 172.17.50.0/26 -> 0.0.0.0/32


edit file /etc/resolv.conf, buang semua isinya dan masukkan satu baris berikut
nameserver 127.0.0.1


sekarang edit file /etc/rc.conf agar konfigurasi kita bisa otomatis di load setiap kali reboot.
Isinya kurang lebuh seperti ini :

keymap="us.iso"
hostname="server@kaskus.us"
ifconfig_fxp0="up"
ifconfig_xl0="inet 172.17.50.61 netmask 255.255.255.192"

ppp_enable="YES"
ppp_mode="ddial"
ppp_profile="sapidi"

gateway_enable="YES"

natd_enable="YES"
natd_interface="tun0"

sshd_enable="YES"
named_enable="YES"


langkah terakhir reboot serper anda. dan siapkan klien2 agar bisa ngikuti konak bersama SAPIDI .


Dengan demikian selesailah sudah tutorial yg morat marit ini, jika ada saran kritik masukan celaan hinaan dan segala macam makian saya terima dg iklas . bagi yg mau kirim cendol diterima dengan senang hati . jika ada yg mau diskusi jg boleh......



Ditulis ulang dengan beberapa editan..

Tidak ada komentar: